Selasa, 28 Oktober 2014

Selamat Indonesia.Presiden Pak Jokowi dan Kabinet

20 Oktober yang lalu.. semua  rakyat Indonesia telah menunggu kehadiran pemimpin baru, yang dieluh-eluhkan oleh masyarakat, rangkaian pemilu telah dilakukan, hingga akhirnya mandat presiden untuk Pak Jokowi sebagai presiden ke 7 diberikan.
Semua rakyat penuh harap. Gegap gempita bersyukur dan bersyukur atas hadirnya pemimpin baru. Sebelumnya terimakasih pada pak SBY dengan kerja kerasnya Indonesia selama 10 tahun hingga 19 oktober berada dalam kepemimpinanannya.

Memang hal ini sebagai kebahagiaan bagi bangsa, tapi semoga Presiden yang baru tidak hanya mengumbar janji, namun mulai melaksanakan banyak hal untuk merubah negeri ini, negeti ini butuh pemimpin yang peduli rakyat, dan mengerti rakyat kecil. Rakyat kecil seperti kami membutuhkan bapak untuk mengetti semakin banyaknya kebutuham hidup yang terkadamg sulit kami jangkau. Kami butuh solusi juga, untuk menangani segala gejala sosial, semoga  dipemerintahan yang baru ini Indonesia dapat memiliki jati diri yang lebih kuat lagi.
Pendidikan, yg kita mau sebagai rakyat kecil, kita bisa sekolah, berseragam, memiliki buku dengan harga yang gak mencekik kantong orang tua. Fasilitas sekolah yang memadai, gedung dan kamar mandi yang bersih. Agar kita belajar dengan semangat dan nyaman. Untuk pendidikan tinggi, penyaluran beasiswa yg tepat sasaran, kemudahan untuk masuk PTN yang tidak di embel"i biaya mahal. Intinya biaya pak..pendidikan tolong diberikan dispensasi biaya.
Ekonomi, kita ingin setelah lulus sekolah tidak bingung cari lapangan kerja, jikapun kita jadi pengusaha banyak yang menginginkan dapat bantuan modal dan kemudahan dalam perijinan.
Kesehatan, banyak rumah sakit dan dokter yang ingin menyembuhkan namun masyarakat kecil menengah kebawah lagi-lagi kendala biaya... kita mau saat kita sakit juga mendapat pelayanan baik. Jadi rakyat kecil banyak yang terkendala oleh biaya, dan biaya itu bisa kita dapat dari persediaan lapangan kerja baru, pendidikan serta kepedulian pemerintah menyediakan lahan pada bidang ini.
Budaya, kita sering kecolongan budaya, hal ini bisa terjadi karena pendidikan tentang budaya mugkin belum sampai mengakar pada hati para anak bangsa. Industri kreatif Indonesia yang berperan dalam budaya Indonesia masi sedikit masih kurang banyak agensi" kreatif yang harusnya mempromosikan budaya Indonesia. Butuh tenpat untuk para kreator diyakini keberadaannya agar berkarya dan dapat mengenalkan budaya Indonesia.
Banyak hal yang diinginkan  rakyat. Rakyat penuh harap. Semoga Allah nenyertai dan selalu melindungimu Pak. Dan dapat membawa Indonesia kami kearah maju

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hello.. Komentar mu.. Sangat berarti
감사합니다

Postingan