Rabu, 20 Agustus 2014

Apa itu AIDA ? (Metodologi desain)


AIDA merupakan akronim yang ditemukan untuk mengingatkan maupun kunci sebuah proses yang berguna untuk seorang sales maupun untuk kegiatan periklanan (Strong, 1925). AIDA singkatan dari :
- Attention (perhatian),
- Interest (ketertarikan)
- Desire (kehendak)
- Action (tindakan).

Hal pertama yang harus kita dapatkan dalam
mengiklankan sebuah produk adalah mencari
Perhatian. Tanpa perhatian, seseorang yang ingin
mempromosikan maupun memperkenalkan produk yang diiklankan akan mendapat kesulitan.

Setelah mencari perhatian dari konsumen, pengiklan harus bisa memberikan sebuah daya tarik bagi seseorang kliennya. Promosi yang dilakukan secara lisan akan mendapatkan sebuah ketertarikan dengan cara :
Mendengarkan masalah yang sedang mereka alami. Dalam hal ini pengiklan mencari sebuah alternatif untuk mengatasi sebuah masalah yang banyak dialami oleh konsumen.
Menceritakan hal yang dapat mengatasi masalah yang sedang mereka alami.
Mencoba mendemonstrasikan benda yang sedang dipromosikan maupun sekedar menceritakan kepada konsumen.
Melibatkan konsumen atas masalah dengan hubungannya dengan sebuah produk yang diiklankan.

Setelah mendapatkan ketertarikan dari konsumen, cara berikutnya adalah mengkreasikan sebuah kehendak mereka untuk melakukan apa yang pengiklan inginkan pada mereka.

Hal ini adalah sebuah aksi pengiklan untuk mempengaruhi konsumen. Ketika pengiklan mengambil sebuah tindakan untuk mempengaruhi agar konsumen menggunakan dan secara nyata membeli produk yang ditawarkan atau menyetujui proposal produk yang sedang ditawarkan maupun diiklankan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hello.. Komentar mu.. Sangat berarti
감사합니다

Postingan