Rabu, 29 Januari 2014

Copywriter vs Art Director dalam dunia Desain Komunikasi Visual DKV



Didalam dunia DKV kerap sekali kita membutuhkan seorang Copywriter dan seorang Art Director. Namun dalam DKV atau Desain Komunikasi Visual keduanya saling membantu dan berhubungan, terlebih lagi hampir kesemua orang Desain Komunikasi Visual adalah gabungan dari kedua hal ini. Dalam kuliah kemarin tanggal 28 Januari 2014, aku mengikuti mata kuliah konsentrasi desain grafis, dan ilmu ini aku dapetin dari seorang dosen desain grafis UM semoga Ilmu ini berguna Oke Mari kita simak bareng...
Kamu tau gak sih Copywriter itu apa? Copywriter adalah sebuah profesi dimana seseorang menyiapkan sebuah Naskah, mereka bisa disebeut sebagai penyedia laporan. Copiwriter lebih banyak menggunakan pena dalam setiap aktifitas menulisnya namun untuk seorang Art Director hal yang paling sering digunakan adalah pensil karena maklum banget mereka hobi dengan corat-coret. dan untuk seorang anak DKV kedua benda ini digabungkan, maklum kadang sebagai konseptor kitapun harus menggunakan hand untuk mengaplikasikan karya kedalam beberapa lembaran.. ;).
Untuk pemilihan buku aja anak DKV memilih 2 tipe buku yang bisa dijadiin satu yaitu buku bertipe garis dan bertipe polos, hal ini memberikan keterangan jika sebagai sisi copiwriter mereka menulis konsep dan sebelahnya mereka pasti bakalan mengillustrasikannya dalam kertas. 
Kalo pada umummnya seorang penulis naskah kita sebut Copiwriter atau CW mereka lebih banyak menggunakan buku bergaris untuk mendokumentasikan segala sesuatu namun untuk seorang art director mereka menggunakan pen tablet, nah jika menjadi seorang dkv harus akrab antara kedua tool ini yaitu kertas bergaris dan pen tablet ketika mau merubah karya dari kertas biasa ke versi softfile :)
seorang penulis naskah lebih dominan menggunakan otak dan seorang art director mereka menggunakan hand untuk membuat sesuatu, dalam desain komunikasi visual kita harus menggunakan keduannya...

Ketika Copiwriter dan Art director dijadikan satu mereka menjadi seorang desainer komunikasi visual, sekali lagi jika yang kurang paham tentang desain komunikasi visual maka akan kujelasin lagi ini,
Desain Komunikasi Visual adalah seorang perancang konsep yang melakukan penelitian terhadap sebuah permasalahan yang berada di masyarakat sebagai analisa lalu mengembangkannya untuk diuji kevalidannya, dan kemudian mereka membuat karya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut lalu mengkomunikasikan secara visual.

Oke semoga berguna jika ingin lebih mendalami bisa cari di google tentang pendapat seorang Dosen Paul Nini tentang DKV ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hello.. Komentar mu.. Sangat berarti
감사합니다

Postingan