Dalam tatanan brand (brand architecture) kita mengenal brand name dan kegiatan menamai/memberi nama brand biasa disebut brand naming.
Jika kita lihat dari proses mendirikan usaha dari awal (start up) tidak
lepas dari proses menamai bisnis dan atau produknya. Sederhana, mudah
diingat, dan berbeda dari yang lain menjadi syarat, dan tidak bisa
diabaikan pula, nama brand harus bermakna positif.
Nama brand juga sangat menentukan
kelangsungan perusahaan untuk kedepannya. Dimana nama tersebut harus
unik dan berbeda dengan yang lainnya. Jangan sampai nama brand tersebut
setelah dibangun dengna susah payah, dikemudian hari ternyata
bermasalah. Juga harus dapat menggambarkan entitas dari perusahaan
secara menyeluruh.
Dalam menentukan sebuah nama,
terkadang kita bingun untuk memilihnya. Sebagai acuan terdapat beberapa
kriteria yang dapat dipergunakan untuk memilih sebuah nama brand. Yaitu :
- Founder, menggunakan nama pendiri organisasi, penemu/pembuat produk tersebut.
- Deskriptive, menggambarkan bidang usaha produk/jasa yang ditawarkan.
- Fabricated, nama yang sepenuhnya diciptakan dan tidak memiliki arti tertentu.
- Acronim, singkatan.
- Metaphor, diambil dari benda, tempat, orang, hewan, tubuhan, proses, tokoh, mitologi, bahasa asing.
- Freestanding, namanya tidak berhubungan dengan produk/jasanya.
- Associative, menggambarkan aspek atau manfaat produk/jasa.
- Combination, gabungan dari beberapa point.
http://beecreative.web.id/brand-name/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hello.. Komentar mu.. Sangat berarti
감사합니다